Contoh Surat Pembatalan Gugatan Cerai : Surat Jawaban Gugatan Cerai

 Perihal : Jawaban Gugatan Cerai Ciamis. 23 Desember 2013

Kepada

Yth, Ketua Pengadilan Agama Ciamis

Di

   Ciamis

Assalamu’alaikum Wr. Wb

Yang bertanda tangan di bawah ini, saya :

HARUN ALRASID BIN EMED, umur 59 tahun Agama Islam Pekerjaan Nelayan / MUI bertempat tinggal di rumah saudara bernama Ono di Dusun .................................................(alamat).

Selanjutnya mohon untuk disebut sebagai TERGUGAT;

Dengan ini mengajukan Pembatalan Gugat Cerai terhadap:

NURHASANAH BINTI MA’SUM, umur 44 Tahun Islam Pekerjaan Mengurus Rumah tangga bertempat tinggal di Dusun ............................................................(alamat lengkap) yang selanjuntnya mohon untuk disebut sebagal PENGGUGAT;


Adapun duduk persoalannya adalah sebagai berikut:

  1. Bahwa tergugat telah menikah dengan Penggugat pada tanggal 14 Juni 1987 sesuai kutipan Akta Nikah Dan Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Cijulang Kabupaten Ciamis No: 187/1987 sesuai dengan duplikat Kutipan Akta nikah no: 18/V/2008, tertanggal 19 Mei 2008;
  2. Bahwa setelah akad nikah Tergugat mengucapkan Talkliq yang berbunyi sebagai berikut:
    a. Apabila sewaktu-waktu saya meninggalkan isteri saya dua tahun berturut-turut;
    b. Atau saya tidak memberi nafkah kepadanya tiga bulan Iamanya;
    c. Atau saya menyakiti badan/jasmani isteri saya;
    d. Atau saya membiarkan (Tidak memperdulikan isteri saya 6 bulan Iamanya kemudian isteri saya tidak ridho dan mengadukan halnya kepada Pengadilan Agama dan Pengaduannya dibenarkan serta diterima oleh Pengadilan tersebut dan isteri saya membayar uang sebesar Rp. 10.000,- (Sepuluh Ribu Rupiah) sebagai iwadh (Pengganti) kepada saya, maka jatuhlah Talak saya satu kepadanya.
  3. Bahwa setelah menikah,Tergugat dan Penggugat tinggal bersama dirumah orang tua Penggugat lalu membuat rumah bersama di alamat rumah tersebut diatas dan sudah dikaruniai 4 orang anak yang bernama : 1) Lilis umur 24 Tahun, 2) Nunung Nurjanah umur 22 tahun, 3) Asep Rahmat umur 17 tahun, 4) Asyfa laila umur 8 tahun.
  4. Bahwa pada awalnya kehidupan rumah tangga Tergugat dengan Penggugat berjalan rukun dan tepatnya pada hari Selasa tanggal 20 Agustus 2013 dan kembali lagi hari Jum’at tanggal 23 Agustus 2013. Atas kejadian tersebut Tergugat tidak menghiraukan, melainkan tetap menjalankan kewajibannya sebagai kepala keluarga yang baik.
  5. Bahwa tergugat pada tanggal 28 Agustus 2013 diusir oleh Penggugat dan kunci pintu diganti Penggugat.
  6. Bahwa Tergugat setelah diusir oleh Penggugat, berdomisili Bertempat tinggal di rumah Saudara bernama Ono di Dusun ..................................(alamat lengkap) (dengan jarak kurang lebih 500 Meter dan Tempat tinggal Penggugat)
  7. Bahwa Tergugat walaupun sudah tidak bertempat tinggal serumah dengan penggugat, akan tetapi hampir setiap hari masih tetap memberikan nafkah lahir terhadap Penggugat dan anak-anaknya, dengan jumlah nominal Rp. 20.000,- (Dua Puluh Ribu Rupiah)
  8. Bahwa Tergugat masih beritikad tanggal 16 Desember 2013 memberikan uang kepada Penggugat sebesar Rp. 1.000.000,- (Satu Juta Rupiah) dan uang tersebut diterima oleh anaknya yang bernama Asep Rahmat selaku anak ke-2.
  9. Bahwa Tergugat masih beritikad baik untuk mempertahankan rumah tangga dengan Penggugat apa lagi anak-anak masih dibawah umur yang masih memerlukan kasih sayang dari kedua orang tuanya.
  10. Bahwa atas dasar keadaan tersebut diatas ini Tergugat memohon ketua pengadilan Agama untuk membatalkan gugatan cerai, dengan alasan penggugat memberikan keterangan yang tidak benar.

Berdasarkan uraian tersebut diatas mohon kepada Ketua Pengadilan Agama Ciamis menerima, memeriksa dan membatalkan gugatan cerai penggugat sebagai berikut:

  1. Membatalkan gugatan cerai penggugat;
  2. Menyatakan syarat taqlik tidak terpenuhi;
  3. Membatalkan talak satu Khul’l Penggugat (NURHASANAH Binti Ma’Sum) terhadap Tergugat HARUN ALRASID BIN EMED dengan iwadh Rp. 10.000,- (Sepuluh Ribu Rupih)
  4. Menetapkan biaya menurut hukum


Apabila Majelis Hakim berpendapat lain mohon putusan diberikan yang seadil-adilnya.

Demikian atas diterimanya permohonan pembatalan gugatan cerai ini saya ucapkan terima kasih.

Wassalam,
Hormat Tergugat


HARUN ALRASID



0 Response to "Contoh Surat Pembatalan Gugatan Cerai : Surat Jawaban Gugatan Cerai"

Post a Comment

Silahkan berkomentar dengan baik dan sopan, bila ada kesulitan silahkan bertanya