Laporan Percobaan Praktek IPA Tentang Kapasitas Paru - Paru
I. JUDUL PERCOBAAN :
KAPASITAS PARU-PARU
II. TUJUAN PERCOBAAN :
UNTUK MENGUKUR UDUMEN UDARA YANG KELUAR MASUK
III. LANDASAN TEORITIS :
Oksigen yang dibawa ke seluruh tubuh digunakan untuk proses oksidasi atau pembakaran di dalam sel. Proses tersebut menghasilkan energi yang dapat digunakan untuk melakukan kegiatan dalam kehidupan sehari-hari. Jika gula yang digunakan sebagai bahan bakar dan pembakaran itu memerlukan oksigen bebas reaksi ke seluruhnya sebagai berikut :
6H12O6 + 6O2 ------------------ 6CO2 + 6H2O + 675Kal
Proses pembakaran itu disebut proses oksidasi biologi. Apabila dilihat reaksinya, proses tersebut selain menghasilkan energi juga menghasilkan air dan karbon dioksida
IV. Alat dan Bahan
Alat
- Aquarium/baskom
- Gelas kimia 1 lt
- Pipa karet
Bahan
- Air
V. Langkah Kerja
- Menyusun alat-alat yang tersedia seperti pada gambar di bawah ini
Mengusahan air yang ada di gelas ukur dalam keadaan penuh, catat volume air mula-mula - Meniupkan nafas dari pernapasan biasa
Mengusahakan jangan ada udara yang keluar melalui hidung - Mencatat volume air setelah ditiup nafas
- Mengulangi kegiatan di atas, dengan meniupkan nafas sekuat-kuatnya melalui pipa karet
- Melakukannya untuk setiap orang, mencatatnya dalam tabel pengamatan
VII. Pertanyaan dan Jawaban
Pertanyaan
- Apa yang terjadi pada saat kalian meniupkan nafas yang berasal dari pernafasan biasa ?
- Apa yang terjadi pada saat kalian meniupokan nafas sekuat-kuatnya ?
- Bandingkan volume sebelum kalian meniupkan nafas !Apakah terdapat perbedaan-perbedaan antar volume mula-mula dengan volume akhir setelah kalian mengembuskan nafas dianggap sebagai volume udara pernafasan
- Berapa besar volume udara pada saat kalian bernafas biasa ?
- Berapa besar volume udara saat kalian mengeluarkan nafas sekuat-kuatnya ?
- Apakah sama volume udara pada saat kalian bernafas biasa dengan temanmu ?
- Apakah sama volume udara kalian dengan temanmu pada saat mengeluarkan nafas sekuat-kuatnya ?
- Apakah kesimpulan kalian mengenai volume tidak dan suplementer pada setiap orang ?
Jawaban
- Apabila kita bernafas biasa, volume udara yang dapat keluar masuk lebih kurang 500 ml
- Jika kita menghembuskan nafas sekuat-kuatnya, volume udara yang masih dapat dikeluarkan sekitar 1500 ml
- Pada keadaan normal dengan pernafasan biasa, volume udara yang keluar masuk +0.5 lt, udara keluar dan masuk beda
- Pada keadaan normal dengan pernafasan biasa, volume udara yang keluar masuk +0.5 lt
- Jika kita menghembuskan/mengeluarkan udara sekuat-kuatnya, di dalam paru-paru masih ada + 1 lt udara
- Beda Contoh : Agung dengan Rahman
Pada saat bernafas biasa Agung bernafas biasa 300 ml sedangkan Rahman bernafas biasa 200 ml - Beda Contoh : Widian dengan Ivay
Pada saat bernafas sekuat-kuatnya Widian bernafas sekuat-kuatnya 600 ml sedangkan Ivay bernafas sekuat-kuatnya 0 ml - Udara yang keluar masuk paru-paru pada waktu melakukan pernafasan biasa dan udara yang dapat dikeluarkan dari dalam paru-paru setelah ekspirasi biasa
VIII. Kesmpulan
Setelah kami mengadakan percobaan tentang kapasitas paru-paru, saya dapat menyimpulkan bahwa meniup nafas biasa volume udara yang keluar masuk +0.5 lt (udara tidal) dan pernafasan sekuat-kuatnya jika kita menghembuskan/mengeluarkan udara sekuat-kuatnya di dalam paru-paru masih ada + 1 lt udara.
Daftar Pustaka
- Biologi untuk SLTP Kelas 2, H. Martin, Departemen Pendidikan Nasional.
- Ilmu Pengetahuan Alam SMP dan MTs Kelas VIII, Wasis, Sugeng Yuli Irianto, Departemen Pendidikan Nasional.
- LKS Ilmu Pengetahuan Alam. Winter, H. Griffith, MP CV. Merah Putih.
0 Response to "Laporan Percobaan Praktek IPA Tentang Kapasitas Paru - Paru"
Post a Comment
Silahkan berkomentar dengan baik dan sopan, bila ada kesulitan silahkan bertanya